
Haloo sobat media2give^^ Kali ini Saya akan berbagi informasi mengenai MotoGP,lebih tepatnya soal Mengerikan! Kepala Rossi & Vinales Nyaris Terlindas Saat Balapan.MotoGP adalah balapan yang sangat-sangat berbahaya.Meskipun dari sudut pandang penonton kelihatan asyik ketika menyaksikan duel saling overtake di lintasan,namun sejatinya MotoGP termasuk jenis balap motor yang memiliki resiko tinggi.Semua pembalap pernah merasakan Crash atau terjatuh saat menunggangi kuda besinya.
Kecepatan motor di MotoGP bisa menembus 350 km/jam.Dengan motor sekencang itu,kesalahan sedikit saja saat bermanuver menikung atau menyalip dapat berakibat fatal.Tak jarang MotoGP memakan korban,bahkan beberapa pembalap sampai meregang nyawa untuk menjadi yang tercepat.Setiap musim muncul puluhan insiden dan kecelakaan,bisa yang jenisnya ringan hingga insiden yang menyebabkan Rider harus masuk meja operasi untuk menyembuhkan cedera yang di alami.
Jika ditanya,mungkin bukan lawan yang tangguh atau kalah power motor yang ditakutkan pembalap,tapi ketika mereka menghadapi cedera yang memaksanya tak bisa ikut race pada beberapa seri.Olahraga ini memang menantang adrenalin dan bisa membuat jantung penonton berdegup cepat menyaksikan jalannya balapan.Untuk menjaga keselamatan,semua hal yang menyangkut balapan telah di persiapkan.Salah satunya adalah Wearpack dan penambahan teknologi pada motor untuk mendeteksi gejala kesalahan dan mengurangi peluang terjadinya Crash.
Di MotoGP ada 2 tipe Crash : HighSide Crash dan LowSide Crash.Penyebab Crash ini bisa disebabkan oleh kesalahan pembalap dalam mengoperasikan motor atau terjadinya kerusakan komponen motor.Tidak berfungsinya komponen penting seperti rem sangat berpotensi memunculkan insiden.HighSide Crash merupakan kondisi motor yang mendadak kehilangan daya cengkram ban saat menikung diikuti keadaan ban yang secara cepat kembali mencengkram kuat.
Efeknya,tubuh Rider terdorong keatas dan terpelanting ke udara karena hentakan dari motor.Sedangkan LowSide Crash adalah Crash akibat ban yang kehilangan grip dan tak bisa kembali memperolehnya lagi sehingga motor jatuh terseret ke aspal.Selain 2 jenis Crash itu,rupanya masih ada insiden yang lebih menakutkan.Apa itu? Kecelakaan dimana helm pembalap nyaris terlindas motor di belakangnya.
Ngeri!! barangkali itulah kata yang tepat menggambarkan keadaan itu.Saat jatuh,Rider tak punya banyak pilihan selain berusaha melindungi tubuhnya dari benturan keras sebisa mungkin.Namun bila sudah dalam kondisi terseret,tak ada lagi yang mampu di lakukan.Yang berbahaya jika waktu jatuh,bagian kepala pembalap ada di dekat ban pembalap di belakangnya.Refleks cepat sangat diperlukan untuk menghindari “ban melindas helm”.Valentino Rossi dan Maverick Vinales pernah merasakan ketakutan saat terjebak pada keadaan nyaris terlindas itu.Bagaimana kejadiannya?
GP Donington Park 2009 – Valentino Rossi
Tahun 2009 ketika FIAT masih menjadi sponsor Yamaha,terjadi sebuah peristiwa menegangkan dalam balapan.GP Donington Park 2009 membuktikan bahwa skills pembalap sekelas Rossi pun terkadang kalah oleh kondisi trek.Saat itu lintasan basah di guyur hujan.Lap pertama Toni Elias memimpin lomba,diikuti Lorenzo.Rossi ada di urutan ke 3 dibayangi Dovizioso dan Pedrosa di belakangnya.
Pedrosa sempat menyalip Rossi,namun kemudian dibalas di tikungan Melbourne Hairpin.Tak disangka Elias dan Lorenzo Crash karena menyentuh garis putih.Ban motornya selip dan terjatuh di Goddards Corner.Rossi dan Dovizioso berada di baris terdepan setelah pembalap di depan mereka berjatuhan.Melintasi tikungan Coppice Corner,tiba-tiba Rossi ikut terjatuh dan melorot ke posisi 11.
Saat jatuh itulah tubuh Rossi melayang di udara dengan posisi kaki diatas dan kepala dibawah.Helm Rossi hampir saja terlindas ban motornya sendiri.Untungnya tidak terjadi.Motor Rossi tidak mengalami rusak parah dan dia terus melanjutkan balapan.Rossi akhirnya finish di posisi 5,menyisakan momen mengerikan saat kepala hampir terkena ban yang berjarak beberapa inchi saja.
GP Jerez 2006 – Valentino Rossi
Race pembuka seri MotoGP 2006 menjadi mimpi buruk bagi Rossi.Rossi mengulang catatan buruk finish diluar podium setelah terakhir kali dia rasakan di GP Sachsenring 2004.Mengawali lomba dengan semangat tak cukup memberinya hasil positif,sebab pembalap lain juga berharap menang balapan.Salah satunya adalah Rider tuan rumah,Toni Elias.Pembalap tim Fortuna Honda itu berusaha keras menjadi yang terdepan.
Race yang bertepatan dengan hari ulang tahun Elias membuatnya tampil menggila,menampilkan skills dan determinasi tinggi.Belum lama start dimulai,Elias telat mengerem dan menyenggol ban Rossi.Kaget,Rossi pun jatuh tersungkur ke aspal.Rossi jatuh di saat banyak kerumuman motor dengan jarak yang masih rapat.Elias nyaris saja melindas kepala Rossi.Beruntung,Rossi lolos dari kejadian mengerikan itu.Rossi terpaksa puas melintasi garis finish di posisi 14,sementara Elias finish ke 4.Seusai balapan Elias meminta maaf pada Rossi.
“Saya merasa sedih untuk Valentino.Saat itu Kami sama-sama mencapai akhir dari trek lurus.Saya berada disamping Nakano dan berusaha mengindari kontak dengan motornya.Tapi Saya justru menyenggol Rossi.Saya sudah minta maaf padanya setelah balapan.Hal seperti ini sering terjadi di balapan,kata Elias.”
GP Assen 2017 – Maverick Vinales
Maverick Vinales pun pernah mengalami kejadian serupa seperti Rossi.Vinales sudah mendapati hari buruk sejak sesi kualifikasi yang menempatkannya di urutan 11 karena hujan.Saat race,Vinales berusaha mati-matian kedepan.Satu persatu lawan di overtake hingga mencapai posisi 6 pada Lap 10.Vinales makin keras mendorong motornya untuk mengejar Rider Pramac Ducati,Scott Redding yang ada di depan Maverick.Vinales mengincar posisi ke 5.
Perlahan dia mampu memperpendek gap dan mendekati Redding.Vinales pun berhasil menyalip Redding untuk posisi ke 5.Namun belum lama menempati urutan 5,Vinales mengalami insiden saat melibas tikungan Chicane Geert Timmer pada Lap ke 11.Saat Vinales Crash,Dovizioso datang dari belakang.Tubuh Vinales sempat mendekati motor Dovizioso,bahkan saking dekatnya,helm Vinales juga nyaris di lindas Desmosedici GP17.Dovizioso cukup cepat merespon untuk menghindar.Vinales pun aman dari tabrakan menakutkan.
“Kadang-kadang ada saatnya Saya harus belajar.Saya yang pelajari kali ini adalah Saya tidak bisa memulai balapan dari posisi 11.Itu memaksa Saya membalap seperti Sprint Race sehingga tak ada waktu untuk berpikir.Saya beruntung dan berterima kasih pada Dovizioso.Bila dia menabrak Saya,keadaan mungkin akan berubah lebih buruk bagi Saya,kata Vinales.”
Leave a Reply