3 Momen Selebrasi Rossi Cium Lantai Podium

Haloo sobat media2give^^ Kali ini Saya mau sharing info tentang 3 Momen Selebrasi Rossi Cium Lantai Podium.Jika melihat pada karir Rossi di MotoGP,maka kita bisa menemukan berbagai hal unik.Salah satunya adalah selebrasi yang jadi ciri khas seorang The Doctor.Selebrasi merupakan cara Rossi meluapkan kebahagiaan.Dia membuat sebuah hiburan lewat ide-ide aneh dan tak terpikirkan.Mungkin publik masih ingat dengan beberapa diantaranya.

Seperti selebrasi Rossi memakai baju ala dokter,selebrasi Rossi kena tilang,selebrasi Rossi mengepel aspal atau selebrasi Rossi bermain bowling.Namun ada pula selebrasi sederhana yang sering di tunjukkan Rossi.Barangkali banyak yang tidak memperhatikan kalau sebenarnya Rossi itu hobi mencium.Ulasan itu pernah Saya bahas di artikel Valentino Rossi Ternyata Hobi Mencium Lho.

Bisa kalian baca sendiri infonya.Banyak yang sudah Rossi cium,mulai dari mencium YZR-M1,mencium aspal trek,mencium kamera,mencium trophy,helm sampai mencium cewek.Yang jelas cewek itu pasangannya ya hehehe… Yang paling menarik adalah ketika mencium itu berubah jadi bagian dari selebrasi,seperti yang Rossi lakukan saat naik podium.Untuk mencurahkan emosi bahagia,Rossi pernah mencium lantai podium lho.Wah,sampai segitunya ya? hahaha..

Yah,orang namanya lagi hepi,ya apa saja bisa dia lakukan.Rossi nampak mau berterima kasih pada lantai podium.Loh,emangnya lantai podium bantuin apaan? hehehe… Itulah cara Rossi menghibur,seolah-olah lantai podium itu temannya,di cium-cium segala.Percaya/tidak,bila Rossi lama tidak menang,sekali juara dia akan mencium lantai podium.Setidaknya ada 3 momen dimana Rossi tertangkap kamera tengah melakukan hal tersebut.

1. GP Sepang 2010

Trek Sepang mencatatkan sejarah baru karena Rossi berhasil mengakhiri paceklik kemenangan.Memulai race dari posisi ke 6,Rossi kurang konsentrasi di awal Lap sehingga posisinya di ambil rider di belakangnya.Rossi tercecer di urutan 11.Namun disitulah drama yang asli tersaji.Perlahan namun pasti,Rossi merangsek ke depan.Satu per satu lawan di overtake hingga sampai di posisi 3.Rossi menyalip Lorenzo dan terlibat duel dengan Dovizioso di Lap 15.

Ketika balapan masih menyisakan 10 Lap lagi,Rossi sudah membuka gap dan mempertahankannya sampai race selesai.Di depan 64.000 penonton Rossi mengukuhkan diri sebagai penguasa Sepang waktu itu.Meskipun usahanya itu tak bisa menyurutkan Lorenzo dari meraih gelar juara dunia,tapi Rossi tetap menikmati kemenangannya.Terlebih lagi itu jadi kemenangan ke 46 Rossi,sama dengan nomor keramatnya.Diatas podium,Rossi langsung menunduk sejenak dan mencium lantai.Targetnya tercapai walaupun kondisinya yang belum pulih dari cidera bahu.

2. GP Assen 2013

GP Assen 2015 menyajikan kejutan bagi fans Rossi.Setelah tidak cukup kompetitif sepanjang paruh musim pertama setelah Comeback ke Yamaha.Rossi akhirnya tampil gemilang di GP Assen.Tanpa di prediksi Rossi bisa menjuarai balapan ini meski motornya belum menggunakan teknologi SSG seperti motor Marquez.Ini juga merupakan satu-satunya kemenangan yang bisa di persembahkan Rossi di tahun 2013.

Dengan semangatnya,Rossi membuktikan diri masih bisa menang balapan.Anehnya,kemenangan ini di warnai dengan hal-hal mistis,sebab itu adalah kemenangan Rossi setelah 46 race (nomor motor Rossi = 46) tanpa bisa juara sejak terakhir kali menang race di Sepang 2010.Rossi sangat senang dengan hasil kerja kerasnya meraih kemenangan di Assen,lalu dia tanpa ragu mencium lantai podium,mengulang memori masa lalunya ketika dulu dia juga mencium lantai podium di GP Sepang.

3. GP Assen 2017

Balapan di Assen tahun 2017 menandai penampilan Rossi yang ke 351 di semua Grand Prix yang dia ikuti.Wuih,banyak bener ya.Rossi start dari posisi ke 4 dan berdasarkan catatan waktu di sesi kualifikasi,Rossi di unggulkan menang.Race pun berlangsung seru.Rossi sukses mengatasi Zarco,meski sempat terjadi senggolan di tikungan 4.Serangan justru datang dari Petrucci yang mati-matian ingin mengalahkan Rossi.

Duel terjadi antara Rossi Vs Petrucci dan makin menegangkan sejak Lap 17.Pada 5 Lap terakhir Rossi di overtake Petrucci,tapi di balas di 3 Lap tersisa lewat manuver ciamik di Chicane.Akhirnya Rossi yang keluar sebagai pemenang dengan selisih waktu tipis 0.063 detik di depan Petrucci.Saat merayakan kemenangan,Rossi mencium bagian lantai podium,pertanda dia sangat menikmati kesuksesannya itu.