Haloo sobat media2give^^ Pada kesempatan kali ini Saya akan mengulas infomasi tentang salah satu mantan Rider MotoGP,yaitu The Kurri Kurri Boy alias Casey Stoner.Bagaimana kira-kira Kehidupan Casey Stoner Pasca Pensiun Dari MotoGP? Disaat popularitasnya sedang bagus,Stoner mendadak mengumumkan diri pensiun dari MotoGP.Dia mengucapkan pernyataan ingin pensiun pada sesi GP Le Mans 2012.
Menurutnya MotoGP tak lagi semenarik dulu.Stoner berada di tingkat jenuh yang tinggi.Dia merasa tak punya motivasi bersaing,bukan karena tidak mampu tapi lebih pada kompetisi yang membosankan,sebab hanya sedikit pembalap yang bisa naik podium,itupun cuma pembalap Pabrikan dan ridernya itu-itu saja.Faktor lain yang mendukung pilihan pensiun itu adalah kehadiran anak.
Ya,pada 16 Februari 2012 Adriana,istri Stoner melahirkan bayi perempuan yang diberi nama Alessandra Maria.Sejak punya anak,Stoner mulai berpikir berhenti membalap di MotoGP agar bisa fokus merawat anak dan keluarganya.Bagi seorang pembalap,anak bisa jadi merepotkan.Rata-rata rider juara di MotoGP masih berstatus lajang,sebab mereka tidak mau terganggu urusan rumah tangga yang membuat fokus membalap terpecah.
Pertanyaan besar lalu timbul,jika Stoner pensiun kira-kira mau jadi apa? profesi baru apa yang akan dia ambil? dan bagaimana kehidupannya di luar MotoGP? Rupanya Stoner tak pernah khawatir dengan kelangsungan hidupnya.Bagi Stoner MotoGP adalah tempat menyalurkan bakat dan hobi,bukan pekerjaan utama.Dia ingin hidup normal seperti anggota keluarga lainnya.Banyak hal yang di lakukan Stoner seusai pensiun.
Dia rupanya tak bisa jauh dari balapan,terbukti dari keputusannya mencoba Australian V8 Supercar Series.Stoner resmi bergabung dengan tim Triple Eight Racing yang disponsori Red Bull.Debutnya terjadi pada 28 Februari di Adelaide.Stoner mengendari mobil jenis Supercar V8.Selain jadi pembalap mobil,Stoner tak lupa mengerjakan hal-hal yang dia suka seperti memancing,main mobil Remote Control,naik GoKart,motor Trail dan bermain dengan anaknya.
Selain itu Stoner pernah juga turun dalam ajang balap ketahanan motor Suzuka 8 Hours bersama Honda.Ini merupakan cara Stoner menikmati hidup dengan tetap mempunyai kesempatan membalap di atas motor.Stoner juga meneruskan bekerja di bidang pertanian dan peternakan milik keluarganya.Dia mengurusi segalanya seperti kebiasaannya di waktu remaja.Ayahnya mengaku senang meski Stoner pensiun dari MotoGP.
Karir Stoner kini berganti menjadi seorang wirausahawan di bidang ternak dan pertanian.Stoner bercita-cita ingin membuka sekolah balap di Australia agar pemuda disana bisa mengasah skills untuk mengambil kesempatan menjajal ajang balap internasional sampai menuju MotoGP.Stoner sendiri juga masih tidak lepas dari MotoGP,hanya saja sekarang dia banyak bekerja di Paddock.Stoner di kontrak HRC untuk membantu pengembangan motor.
Dia di tunjuk sebagai Test Rider untuk memberikan informasi soal kekurangan dan kelebihan motor Honda.Stoner juga turun dalam beberapa sesi tes.Akhir tahun 2015 Stoner berhenti menjadi Test Rider Honda dan kembali ke Ducati,juga lagi-lagi sebagai Test Rider.Stoner punya peran penting dalam membantu Ducati kompetitif seperti eranya dulu.Kemampuan Stoner masih sama,dia tetap cepat seperti tahun 2007.
Mungkinkah Stoner Kembali Membalap Lagi?
Ketika masih jadi Test Rider Honda,Stoner sempat mengajukan diri mengganti Pedrosa yang sedang menjalani operasi.Tapi Honda tak bisa memenuhi keinginan itu.Setelah pindah ke Ducati,motivasinya jadi hilang dan tak berpikir untuk bersaing lagi di lintasan.Padahal banyak pihak yang ingin Stoner tampil di balapan melawan Rossi atau Marquez.Peluangnya tampil menggunakan Wild Card sebenarnya terbuka di GP Motegi.
Saat itu Rider Ducati,Andrea Iannone absen karena mengalami cedera punggung saat balapan di sirkuit Misano.Iannone tidak ikut di GP San Marino dan GP Aragon.Namun Stoner menolak tawaran Ducati untuk balik ke race.Ducati lalu menjatuhkan pilihan ke Michele Pirro.Sayang,karena harus ikut tes di sikruit Ricardo Tormo,Pirro tak bisa juga menggantikan Iannone.Akhirnya Dovizioso mesti membalap tanpa rekan di Motegi.
“Setelah kenal Casey dalam beberapa bulan,pilihannya menolak tawaran tampil tidak mengejutkan Saya.Tapi sebagai fans,Saya ingin melihatnya menang dan kembali ke trek lagi,kata Davide Tardozzi (Ducati Team Principal) dikutip dari autosport.”
CEO Ducati, Claudio Domenicali memperkuat keyakinan Stoner tidak akan kembali balapan di MotoGP.Domenicali berkata Stoner kini menikmati kehidupannya dan profesinya sebagai Test Rider dan Brand Ambassador Ducati.Sebagian orang memprediksi Stoner akan balik ke lintasan di sirkuit Red Bull Ring dan Phillip Island.Namun Stoner bertahan pada prinsipnya untuk tak lagi balapan di trek.Artinya harapan melihat Stoner Comeback semakin tipis.
“Casey memiliki bakat luar biasa dan membuat prestasi hebat sebagai pembalap.Tapi dia kesulitan mengatur kehidupannya saat masih balapan.Saat ini dia menikmati momen kebersamaan positif dalam hidupnya.Dia makin dewasa dan bahagia.Saya yakin dia tidak akan balapan lagi di MotoGP,kata Domenicali dilansir dari motorsport.com.”
“Yang terjadi adalah jika Kamu melihatnya (Stoner) di atas motor dan menyaksikan sekencang apa dia.Kamu berpikir mungkin seperti mimpi jika dia kembali membalap.Tapi pada akhirnya dia menolak tampil di Austria.Itu artinya dia tidak akan pernah ikut race MotoGP lagi,kata Paolo Ciabatti (Direktur Olahraga Ducati).”
Leave a Reply