GP Indianapolis 2008 : Rossi Menang Di Cuaca Badai Mencekam

loading...

Haloo sobat media2give^^ Kali ini Saya akan mengulas info mengenai MotoGP lagi,lebih pasnya soal GP Indianapolis 2008 : Rossi Menang Di Cuaca Badai Mencekam.GP Indianapolis pernah di masuk dalam jadwal tempat penyelenggaraan MotoGP.Sayang kini sudah tidak di pakai lagi karena pengelolanya mengalami masalah keuangan dan minimnya antusias penonton MotoGP disana.

Padahal sirkuit ini cukup menantang dengan banyaknya Slow Corner dan trek lurus yang lumayan panjang.Namun ketika pertama kali di buka tahun 2008,muncul kejadian yang cukup menakutkan di balapan akibat Badai Ike yang menerjang Indianapolis Motor Speedway.Saat kelas 125cc di gelar,hujan turun lebat hingga membuat Race Direction menghentikan balapan beberapa lap sebelum garis finish.

Karena hujan berlangsung lama,maka di putuskan kelas 250cc di tiadakan agar MotoGP dapat di langsungkan sesuai jadwal dan waktunya.Sehari sebelum race,prakiraan cuaca disana menyatakan bahwa intensitas hujan sangat tinggi.Rossi kemudian memberikan tanggapan dan menilai cuaca bisa jadi kendala besar untuk pembalap.Sebab trek itu masih baru dan semua rider belum pernah mencobanya,apalagi jika di tambah hujan yang membuat aspal jadi licin.

“Kondisinya buruk dan jika seperti ini maka grip ban terbatas.Tapi bila hujan tidak terlalu lebat seperti pagi ini,race mungkin bisa di lakukan.Kita harus melihat kondisi,jika hujan terus turun Saya yakin akan berbahaya,kata Rossi.”

“Ada beberapa titik yang butuh teknik tinggi melewatinya dan beberapa tikungan sulit dimana Kamu harus mengerti Line yang benar.Tiba-tiba disana ada titik yang sangat buruk.Saya kira yang paling bermasalah adalah tikungan 1 dan 5.Di tahun mendatang mereka harus memperbaiki trek karena ada 4 atau 5 permukaan aspal yang berbeda dan sulit mengetahui grip,kata Rossi. “

“Hal lainnya juga penting,yaitu Kerbs yang perlu di modifikasi ulang agar tidak membahayakan.Disana terdapat bentuk aspal rata dan lubang di tengahnya.Jadi jika Kamu sliding di ban depan,mungkin akan beresiko tinggi,kata Rossi.”

Jalannya Race Di Sirkuit Indianapolis

Akhirnya race pun di gelar tanpa penundaan waktu.Rossi memulai start di posisi terdepan,di ikuti Stoner dan Lorenzo di urutan 2 dan 3.Baris ke 2 ada Hayden,Dovizioso dan Spies.Selepas start Stoner langsung memimpin balapan di buntuti Hayden dan Dovizioso.Rossi melorot ke urutan 4 dan di tempel ketat Lorenzo.Dovizioso menunjukkan aksi impresif dengan menyalip Stoner dan Hayden beruntun di tikungan 8 dan 9.

Hayden mengikuti Dovizioso setelah berhasil mengatasi Stoner.Stoner turun 1 posisi ke urutan 3.Pertengahan lap 1 Rossi sedikit melebar dan posisinya di gusur Lorenzo lewat aksi overtake agresif.Rossi menyelesaikan lap 1 dengan ada di posisi ke 5.Lap 3 Rossi mulai beraksi,di awali dari overtake pada Stoner.

“Ketika Saya bisa melewati Stoner,Saya tau ada peluang menang.Jadi Saya mendorong motor lebih keras,kata Rossi.”

Lap 4 giliran Lorenzo yang di salip dan Rossi naik ke urutan 3.Di depan duel terjadi antara Dovizioso dan Hayden.Hayden mengambil alih posisi Dovizioso di lintasan lurus dan memimpin race.

Rossi dengan cepat menyusul mereka dan mengincar Dovizioso.Lewat 2 kali percobaan Late Braking akhirnya Dovizioso bisa di lewati.Lap ke 7 Dovizioso makin drop dan di bayangi Lorenzo.1 lap kemudian Lorenzo mengovertake Dovizioso.Di depan Rossi sudah ada tepat di belakang Hayden.Lap 13 Rossi mendorong motornya hingga batas dan berhasil menyalip Hayden.

Ternyata pemilihan ban jadi pengaruhnya.Rossi memakai Bridgestone (Medium Front – Medium Rear),sedangkan Hayden menggunakan Michelin (Medium Front – Medium Rear).Bridegstone yang punya kompon karet yang lebih keras menguntungkan Rossi yang terus mempush motornya.Hayden mulai kewalahan dengan ban yang lebih cepat habis.Michlein lebih lunak sehingga cepat habis ketimbang Bridgestone.Lap 17 Hujan turun lagi dengan deras,di ikuti angin kencang.

Badai Di Lap 17

Pembalap mulai sedikit mengurangi kecepatannya.Lap 19 gap Rossi dan Hayden makin jauh.

Ban Hayden Habis

Rossi tetap memaksa motornya lebih cepat untuk memperjauh jarak dari Hayden.Bahkan Rossi Hard Slide ketika ban motornya melintasi genangan air.

Rossi Sliding Di Aquaplanning

8 Lap jelang finish Lorenzo bisa mendekati Hayden yang sudah kehabisan grip ban depan.

Hayden Dibayangi Lorenzo

Cuaca terus memburuk dan badai terjadi,bahkan angin yang sangat kencang menyebabkan sampah plastik dan kaleng-kaleng terbawa masuk ke dalam lintasan.Rossi masih Leading di depan.

Sampah Masuk Lintasan

Ketika race menyisakan 7 lap,Red Flag di kibarkan,pertanda race harus di hentikan karena tidak memungkinkan melanjutkan balapan di tengah hujan badai.Rossi menengok ke pinggir trek dan melihat Red Flag.Beberapa kali dia menengok untuk memastikan kalau itu memang Red Flag,sebab jarak pandang sudah tidak jelas gara-gara kabut tebal akibat badai.

Semua rider lalu masuk ke Pit dan Carmelo Ezpelata (Bos Dorna) memanggil Rossi dan Stoner untuk menanyakan kondisi yang mereka rasakan.

Rossi dan Stoner sama-sama memilih untuk tidak melanjutkan balapan karena kondisinya berbahaya,terutama jika sedang ada di trek lurus.Hembusan angin dapat menyebabkan motor tidak stabil dan bisa saja membuat rider hilang kendali.

“Ini sulit di percaya.Sejujurnya Saya tidak pernah membalap di kondisi semacam ini,kata Stoner.”

“Di backstraight Anda tidak akan tau apa yang terjadi,kata Rossi. “

Tribun Penonton Sampai Ambruk hahaha…

Ezpelata kemudian mengatakan OK,race di hentikan dan podium di ambil berdasarkan posisi terakhir pembalap.Artinya Rossi menjadi juara di GP Indianapolis ini.Itu merupakan kemenangan ke 69 Rossi sepanjang karirnya di MotoGP.Kemenangan Rossi itu di dedikasikan untuk kakeknya,Dario yang sudah meninggal di usia 82.

Reporter Membuktikan Kencangnya Angin

“Saya pikir itu kondisi terburuk sepanjang karir Saya.Dengan trek baru,permukaan baru dan ada banyak genangan air.Kamu tidak akan tau apa yang terkadi di lintasan lurus.Saya tidak ingin mengangkat tangan sebab Saya sedang memimpin.Saya menunggu Red Flag dan ketika itu di kibarkan Saya rasa itu adalah keputusan yang baik dari panitia,kata Rossi.”

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*