Haloo sobat media2give^^ Pada kesempatan kali ini saya akan membahas informasi tentang Melayani Pelanggan Dengan Baik Kunci Sukses Bisnis.Ya,seperti yang kita tau sekarang ini dunia usaha sedang berkembang pesat dan jika di hitung,mereka yang mencari penghasilan dari bisnis lebih besar dibandingkan orang-orang yang bekerja untuk perusahaan/instansi.Ini mungkin karena kuota yang ada untuk bekerja di kantor terbatas,jadi hanya yang masuk kualifikasi saja yang berkesempatan untuk bekerja di situ.
Tapi mencari uang bukan hanya di dapat dengan bekerja di kantor saja,banyak juga yang memulai usaha dengan bisnis yang jenisnya bervariasi,mulai dari tingkat bawah/bisnis kecil-kecilan sampai yang sudah besar dan terkenal.Untuk memulai bisnis memang beberapa hal perlu di perhatikan seperti perencanaan,ide dan juga pemasaran.Ada yang bilang marketing itu ujung tombak berhasil/tidaknya sebuah bisnis.Ya,itu benar jika di lihat dari pentingnya memasarkan produk agar konsumen tau.
Produk yang sejenis tapi beda cara mempromosikannya ke pelanggan juga akan berpengaruh pada ketertarikan pada produk tersebut.Tidak heran kalau sesama pelaku bisnis bersaing membuat promosi yang menarik,kadang dibuat unik untuk menarik perhatian.Industri kreatif masuk pula dalam kategori bisnis yang banyak di coba orang saat ini,karena bisnis kreatif mampu menambah nilai dengan menciptakan produk baru,memodifikasi,mengubah ukuran,kemasan ataupun menggabungkan 2 jenis produk berbeda menjadi 1.
Jika bisnis sudah berjalan,tinggal bagaimana cara menjaganya agar tetap survive dalam waktu yang lama dan meningkatkan jumlah laba yang di peroleh.Setiap waktu tertentu,merek,selera konsumen dan perkembangan produk akan terus terjadi sehingga pelaku bisnis harus pintar-pintar memilah mana kira-kira produk yang sedang disukai orang dan banyak dicari.Penggantian produk diperlukan supaya konsumen tidak jenuh dengan yang itu-itu saja.Oleh karena itu,menamabah variasi baru bisa menjadi solusi yang tepat agar pelanggan tetap senang.
Nah,berkaitan dengan konsumen,ada satu hal penting yang terkadang sering dilupakan yaitu pelayanan yang baik.Seberapa penting pelayanan itu? Ambil contoh saja ketika kalian pergi membeli gadget terbaru dan ingin tau referensi atau informasi lengkap tentang produk-produk di tempat itu,tapi orang yang melayani kalian kurang perhatian,bahkan terkesan cuek atau bahkan cetus.Bagaimana perasaan kalian? pasti tidak enak kan? mau niat membeli tapi mendapat pelayanan yang kurang memuaskan.
Sayangnya,ini terjadi di mana-mana dan seakan di anggap hal sepele.Kita sebagai pelanggan pasti merasa kurang di hargai,seakan-akan kita disuruh memilih barang sendiri,tanpa perlu banyak nanya ini itu dan di suruh cepat-cepat pergi.Ibaratnya mereka seperti berkata,cepetan pilih yang mana? mana uangnya? nggak usah kebanyakan nanya.Yah,meski nggak di katakan,tapi bahasa tubuh mereka seolah-olah menunjukkan kata-kata itu.
Dalam sebuah buku yang pernah saya baca mengatakan bahwa “kebanyakan orang mempunyai produk hebat,tapi pelayanan konsumen yang rendah.Manusia pada dasarnya hanya ingin di hargai,dan pelayanan konsumen adalah bukti penghargaan itu”.Lalu apa yang harus di lakukan untuk bisa melayani konsumen dengan baik? Untuk bisa melayani pelanggan,kita harus mengenal karakter mereka terlebih dulu.Umumnya,konsumen dibagi menjadi 5 tipe :
1. Konsumen Pendiam
Konsumen ini tidak banyak bicara sampai ada yang mengajaknya bicara.Mereka memiliki teman yang terbatas tapi kalau sudah merasa nyaman dengan temannya,mereka akan dekat dan mempercayainya.Untuk menghadapi konsumen pendiam,kita harus lebih banyak mengajaknya mengobrol,mungkin dari hal-hal yang ringan.Baru kemudian mulai mengarah ke produk yang mereka cari.
2. Konsumen Cerewet
Untuk yang satu ini tanpa di ajak bicara pun mereka akan langsung aktif berbicara sendiri.Kebalikan dari konsumen pendiam ya.Untuk menghadapi konsumen seperti ini kita harus lebih banyak diam dan mendengar pembicaraan mereka.Baru di saat mereka sedang berhenti bicara,kita membelokkan arah pembicaraan sesuai yang di inginkan.Mereka lebih suka kita mendengarkan apa yang mereka bicarakan daripada mendengar yang kita ucapkan.
3. Konsumen Sombong
Konsumen ini terlihat menyebalkan untuk di ajak bicara,mereka punya sifat sok tau,seolah-olah tau benar tentang produk kita tanpa harus bertanya.Menghadapi orang ini kita jangan pernah menyela pembicaraannya dan lebih baik memberikan brosur informasi pada mereka dan mencoba bertanya,apakah sudah jelas dengan produk kami? Jangan lupa juga untuk memberi kesan “setuju” dengan yang mereka katakan,meskipun itu salah.Pada umumnya,konsumen sombong suka di puji,maka memberikan sanjungan pada mereka akan membuatnya senang dan mau membeli produk kita
4. Konsumen Hemat
Hemat merupakan sifat yang baik,tapi mungkin tidak cukup baik untuk konsumen.Barangkali lebih tepat jika di sebut semi pelit.Mereka akan mengitung dulu sebelum membeli,tentang harga dan manfaatnya.Menghadapi konsumen ini kita harus mempersiapkan data-data perhitungan yang rinci tentang produk kita dulu dan jelaskan juga manfaat produk kita,sekecil apapun itu.Karena pada prinsipnya,mereka hanya akan mengeluarkan uang untuk produk yang memang benar-benar mereka butuhkan.
5. Konsumen Pembanding
Konsumen ada juga yang suka membanding-bandingkan dulu produk sebelum membeli,baik itu dengan yang sejenisnya ataupun produk dari tempat lain.Yang menjadi pertimbangan biasanya adalah harga dan kualitas.Jadi pastikan kalian menguasai produk-produk pesaing,terutama data lengkap tentang kelebihan dan kekurangan mereka.Jangan memberi informasi yang salah jika kita tidak tau,karena bisa jadi konsumen pembanding itu lebih tau dari kita dan menganggap kita berbohong.Jika tidak tau,lebih baik untuk mengajak teman kita yang lebih tau untuk membantu menjawab.
Dengan mengetahui karakteristik konsumen seperti itu,kita akan lebih mudah mengambil sikap yang terbaik untuk melayani mereka.Tiap orang pasti berbeda-beda,ada yang gampang di layani dan ada juga yang ribet.Tetap sabar menjadi kunci utama dalam pelayanan konsumen.Jika mereka senang dengan pelayanan kita,itu akan membuat mereka nyaman dan akan kembali lagi ke tempat kita jika ingin membeli lagi,bahkan sampai menjadi pelanggan tetap.
Ingat,pembeli adalah raja dan harus di perlakukan dengan baik.Konsumen hanya ingin di hargai,seperti yang sudah saya katakan tadi,sebagus apapun produk kita kalau pelayanannya tidak baik,pembeli akan pergi ke tempat lain.Berusahalah memberikan yang terbaik untuk mereka.
“Don’t focus on the money, focus on your buyer and money will follow”
kalo yang sombong, jangan dikasih produk aja mas
langsung aja dikasih debt collector
harus kita mesti pandai2 menghadapi berbagai type konsumen yamas
@zach flazz
hahaha.. langsung tobat klo di kasi debt collector,tapi ampuh juga kayaknya pakai cara itu 😀
@yanto cungkup
iya mas,karena tiap customer punya kepribadian yg beda-beda,jadi mesti sabar melayani mereka
pelanggan memang raja buat para pebisnis, begitu kan?
@zach flazz
bener mas,makanya harus di perlakukan dengan baik,itu kunci sukses bisnis jg